Jumat, 29 Januari 2016

Pertanian Jeruk Madu

Pertanian jeruk madu adalah jenis pertanian yang memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi dari yang sering kita jumpai para petani jenis jeruk madu berasal dari sumatra utara artinya untuk jenis jeruk ini banyak di budidayakan di daerah sumatra.
Untuk harga pasaran untuk jenis jeruk ini cukup tinggi maka dari itu untuk pembudidayaan jeruk ini juga cukup tinggi selain itu untuk pengosumsi jeruk ini sangat tinggi hal ini dibarengi dengan produksi jeruk yang tinggi dan konsumen yang cukup tinggi.Untuk rasa jeruk  madu ini sudah tidak di ragukan lagi bahwa rasa jeruk ini sungguh menyegarkan dan manis luar biasa. Selain itu, ukuran jeruk ini  relatif besar dengan berat 90 gram hingga 225 gram dengan diameter mencapai 7 cm. Yang terpenting, jeruk ini awet dan daya tahannya lama, yakni delapan hingga 10 hari setelah masa panen. Usia konsumsinya pun dapat lebih panjang dan mampu untuk membuat tubuh menjadi lebih sehat dan daya tahan menjadilebih tinggi/kuat.
Untuk pembudidayaan tanaman ini memiliki langkah langka seperti di bawah ini dan untuk para petani harus mengikuti anjuran ini dan boleh juga tidak mengikuti ,tapi saya anjurkan melakukan langkah ini dengan baik dan benar.
1.Menyiapkan Lahan.
Dalam persiapan lahan di butuhkan lahan yang cukup luas serta lahan yang terbuka ,karna tumbuhan ini harus terkena sinar matahari total dan tumbuhan ini akan tumbuh baik di daratan tinggi yaitu di daerah pegunungan .Dan untuk perawatan lahan atau pengolahan di butuhkan kerja keras karna terlebih dahulu tanah harus di ola menjadi tanah yang subur dan mampu utnuk menjadikan tanaman menjadi subur dan mampu untuk mengasilakan kualitas jeruk yang unggul dan bagus.
Dan untuk pengolah tanah di butuhlkan juga tahap demi tahap agar tanah menjadi subur dan mampu untuk di jadikan tempat pembudidayaan
  • Tahap pertama adalah pemberian pupuk kandang sebelum bibit jeruk di tanam.
  • Kemudian biarkan selama seminggu pupuk kandang tersebut di atas tanah.
  • Setelah itu cangkuli atau ratakan tanah dan pupuk kandang dengan cara mencangkuli hingga merata dan membuat tanah menjadi lebih gembur dan subur. 
  • Setelah itu baru bibit jeruk baru bisa di tanam di lahan yang sudah kita buat menjadi lahan subur
2.Pembuatan Bibit.
Dalam pembuatan bibit biasanya para petani menggunakan 2 cara pembibiotan yaitu dengan cara biji dan stek.Akan tetapi banyak para petani sekarang menggunakan cara yaitu stek hal ini di percaya para petani bahwa dengan cara ini mampu untuk mempercepat hasil yang di inginkan.

3.Penanaman.
Untuk penanaman jeruk ini sangat mudah hanya seperti layaknya menanam tanaman seperti jeruk lainya dan tidak ada kesulita apapun dan caranya adalah tahap nyang pertama membuat lubang untuk penanaman,yang kedua adalah menyiapkan bibit jeruk yang sudah kita buat,yang ketiga adalah memasukan bibit jeruk yang sudah kita siapkan kedalam lubang yang kita buat,yang keempat adalah menutup kembali bibit yang sudah kita tanam dengan menggunakan tanah.

4.Perawatan.
Untuk perawatan memiliki beberapa tahap di antaranya adalah yaitu Pemupukan,Penyemprotan Hama.
Pemupukan.
Untuk pemupukan kita bisa melakukan hal ini di saat bibit baru di tanam dan sampai seterusnya dan memiliki jenjang yang cukup panjng.Sedangkan untuk Penyemprotan kita bisa melakukanya dalam 2 tahap  yaitu penyemprotan untuk daun dan penyemprotan untuk buah
Sekian tips dari saya untuk cara pembudidayaan jeruk madu ini,saya harap para pembaca artikel ini mampu untuk membudidayakan tanaman ini dengan lancar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar